misa.lagu-gereja.com        
 
Senin, 25 Juli 2022
PESTA ST. YAKOBUS, Rasul
2Kor. 4:7-15; Mzm. 126:1-2ab,2cd-3,4-5,6;
Matius 20:20-28
BcO Kisah Para Rasul 5:12-32 atau 1Kor. 1:17:2:5 atau 1Kor. 4:1-16
Warna Liturgi Merah
MT/BPI Edisi Baru: 172, 957 Lama: -
Daily Reading for Monday July 25, 2022
Reading 1, Second Corinthians 4:7-15
Responsorial Psalm, Psalms 126:1-2, 2-3, 4-5, 6
Gospel, Matthew 20:20-28

Gospel, Matthew 20:20-28
--------------------------------
20:20 Then the mother of Zebedee's sons came to Him with her sons, kneeling down and asking something from Him.
20:21 And He said to her, "What do you wish?" She said to Him, "Grant that these two sons of mine may sit, one on Your right hand and the other on the left, in Your kingdom."
20:22 But Jesus answered and said, "You do not know what you ask. Are you able to drink the cup that I am about to drink, and be baptized with the baptism that I am baptized with?" They said to Him, "We are able."
20:23 So He said to them, "You will indeed drink My cup, and be baptized with the baptism that I am baptized with; but to sit on My right hand and on My left is not Mine to give, but [it is for those] for whom it is prepared by My Father."
20:24 And when the ten heard [it], they were greatly displeased with the two brothers.
20:25 But Jesus called them to [Himself] and said, "You know that the rulers of the Gentiles lord it over them, and those who are great exercise authority over them.
20:26 "Yet it shall not be so among you; but whoever desires to become great among you, let him be your servant.
20:27 "And whoever desires to be first among you, let him be your slave
20:28 "just as the Son of Man did not come to be served, but to serve, and to give His life a ransom for many."

Matius 20:20-28
--------------------------------
Permintaan ibu Yakobus dan Yohanes Bukan memerintah melainkan melayani
20:20 Maka datanglah ibu anak-anak Zebedeus serta anak-anaknya itu kepada Yesus, lalu sujud di hadapan-Nya untuk meminta sesuatu kepada-Nya. 20:21 Kata Yesus: "Apa yang kaukehendaki?" Jawabnya: "Berilah perintah, supaya kedua anakku ini boleh duduk kelak di dalam Kerajaan-Mu, yang seorang di sebelah kanan-Mu dan yang seorang lagi di sebelah kiri-Mu." 20:22 Tetapi Yesus menjawab, kata-Nya: "Kamu tidak tahu, apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan, yang harus Kuminum?" Kata mereka kepada-Nya: "Kami dapat." 20:23 Yesus berkata kepada mereka: "Cawan-Ku memang akan kamu minum, tetapi hal duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya. Itu akan diberikan kepada orang-orang bagi siapa Bapa-Ku telah menyediakannya." 20:24 Mendengar itu marahlah kesepuluh murid yang lain kepada kedua saudara itu. 20:25 Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: "Kamu tahu, bahwa pemerintah-pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi dan pembesar-pembesar menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka. 20:26 Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, 20:27 dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu; 20:28 sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."

Penjelasan:


* Teguran atas Keinginan yang Berlebihan (20:20-28)

I. Di sini diceritakan tentang keinginan berlebihan yang mereka sampaikan kepada Kristus, yaitu supaya mereka boleh duduk, masing-masing di sebelah kanan dan kiri Kristus dalam Kerajaan-Nya (ay. 20-21). Iman mereka memang sangat besar karena mereka begitu yakin akan masuk ke dalam Kerajaan-Nya meskipun saat itu Ia tampil begitu miskin. Namun, di samping itu terlihat kebodohan mereka yang juga besar, karena masih mengharapkan kerajaan yang tidak kekal dengan kemegahan dan kekuasaan duniawi, padahal Kristus telah begitu sering menyinggung masalah penderitaan dan penyangkalan diri kepada mereka. Dalam hal ini mereka berharap menjadi pembesar-pembesar. Mereka bukan meminta agar dipekerjakan dalam kerajaan ini, melainkan hanya menginginkan kehormatan belaka. Tidak ada kedudukan yang mereka inginkan dalam kerajaan khayalan ini kecuali tempat tertinggi di samping Kristus dan di atas yang lainnya. Boleh jadi perkataan terakhir yang diucapkan Kristus dalam percakapan sebelumnya menjadi penyebab munculnya permintaan ini, bahwa pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan. Mereka menyimpulkan bahwa pada saat kebangkitan-Nya Ia akan masuk ke dalam Kerajaan-Nya, dan oleh sebab itu mereka memutuskan untuk segera meminta tempat yang terbaik. Mereka takut jangan sampai kehilangan kedudukan kalau tidak memintanya dari awal. Mereka telah mengabaikan kata-kata penghiburan Kristus dan menjadi sombong dengan keinginan mereka itu. Ada sebagian orang tidak tahan mendengar kata-kata penghiburan, dan mengubahnya untuk tujuan yang keliru, seperti gula-gula menghasilkan empedu dalam perut yang tidak sehat.

II. Jawaban Kristus atas permintaan ini (ay. 22-23), yang ditujukan bukan kepada sang ibu, tetapi kepada kedua putranya yang mendorongnya untuk mengajukan permintaan itu. Walaupun orang lain mewakili kita dalam doa, jawabannya akan diberikan kepada kita sesuai dengan yang berlaku bagi kita. Jawaban Kristus sangat halus. Kedua murid itu dikuasai keinginan kuat yang keliru, tetapi Kristus memimpin mereka ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut.

III. Di sini terdapat teguran dan pengarahan yang diberikan Kristus kepada kesepuluh murid lain yang merasa tidak senang dengan permintaan Yakobus dan Yohanes. Banyak yang masih harus ditanggung-Nya karena mereka, karena mereka masih begitu lemah dalam pengetahuan dan anugerah. Walaupun demikian, Ia sabar dengan perilaku mereka.

. Kekesalan yang dirasakan kesepuluh murid itu (ay. 24). Mendengar itu marahlah kesepuluh murid yang lain kepada kedua saudara itu. Bukan karena mereka begitu ingin dipilih, yang merupakan dosa mereka yang membuat Kristus tidak senang, melainkan karena kedua saudara itu ingin dipilih lebih dahulu daripada mereka, yang merupakan celaan terhadap mereka. Banyak orang yang sepertinya benci melihat dosa, tetapi ini bukan disebabkan karena dosa itu sendiri, melainkan karena hal itu menyinggung diri mereka. Mereka akan bertindak terhadap seseorang yang mengumpat, tetapi hanya bila umpatan itu ditujukan kepada mereka. Mereka memarahi orang itu, tetapi bukan karena ia tidak menghormati Allah. Murid-murid ini marah terhadap keinginan berlebihan kedua saudara mereka, padahal mereka sendiri, atau tepatnya, karena mereka sendiri juga memiliki keinginan berlebihan yang sama. Perhatikanlah, pada umumnya orang menjadi marah terhadap dosa-dosa orang lain, yang mereka sendiri juga justru melakukan dan menikmatinya. Orang-orang yang sombong dan dengki tidak suka melihat orang lain juga bersikap sama. Tidak ada yang lebih menyebabkan pertengkaran di antara sesama saudara atau memicu kejengkelan dan pertikaian dibandingkan dengan hasrat dan keinginan untuk menjadi besar. Kita tidak pernah mendapati para murid Kristus bertengkar, tetapi hal semacam ini ternyata ada di antara mereka.

. Teguran yang diberikan Kristus kepada mereka sangat halus, dengan nasihat tentang apa yang seharusnya mereka lakukan, bukan melalui celaan atas perbuatan mereka. Ia sudah pernah menegur perihal dosa ini sebelumnya (18:3) dan memberitahukan supaya mereka rendah hati seperti anak-anak kecil. Namun, mereka ternyata mengulanginya kembali, dan meskipun demikian, Ia menegur mereka dengan halus. Yesus memanggil mereka, sikap yang menyiratkan kelembutan dan keakraban yang luar biasa. Dia tidak mengusir mereka dengan marah, melainkan memanggil mereka dengan penuh kasih untuk datang kepada-Nya. Demikianlah, Ia memang orang yang pantas untuk mengajar, dan kita diajak untuk belajar dari-Nya, sebab Ia lemah lembut dan rendah hati. Apa yang hendak dikatakan-Nya berkaitan dengan kedua murid itu dan juga kesepuluh murid yang lain, dan itulah sebabnya Ia ingin mengumpulkan mereka. Ia menyampaikan kepada mereka bahwa kekuasaan di dalam kerajaan sementara yang mereka cari-cari itu sebenarnya tidak disediakan untuk siapa-siapa.



BcO Kisah Para Rasul 5:12-32
--------------------------------
Tanda-tanda dan mujizat-mujizat
5:12 Dan oleh rasul-rasul diadakan banyak tanda dan mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi Salomo dalam persekutuan yang erat. 5:13 Orang-orang lain tidak ada yang berani menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak. 5:14 Dan makin lama makin bertambahlah jumlah orang yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun perempuan, 5:15 bahkan mereka membawa orang-orang sakit ke luar, ke jalan raya, dan membaringkannya di atas balai-balai dan tilam, supaya, apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya bayangannya mengenai salah seorang dari mereka. 5:16 Dan juga orang banyak dari kota-kota di sekitar Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang yang sakit dan orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua disembuhkan. Rasul-rasul dilepaskan dari penjara 5:17 Akhirnya mulailah Imam Besar dan pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab Saduki, bertindak sebab mereka sangat iri hati. 5:18 Mereka menangkap rasul-rasul itu, lalu memasukkan mereka ke dalam penjara kota. 5:19 Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya: 5:20 "Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak." 5:21 Mereka mentaati pesan itu, dan menjelang pagi masuklah mereka ke dalam Bait Allah, lalu mulai mengajar di situ. Sementara itu Imam Besar dan pengikut-pengikutnya menyuruh Mahkamah Agama berkumpul, yaitu seluruh majelis tua-tua bangsa Israel, dan mereka menyuruh mengambil rasul-rasul itu dari penjara. 5:22 Tetapi ketika pejabat-pejabat datang ke penjara, mereka tidak menemukan rasul-rasul itu di situ. Lalu mereka kembali dan memberitahukan, 5:23 katanya: "Kami mendapati penjara terkunci dengan sangat rapihnya dan semua pengawal ada di tempatnya di muka pintu, tetapi setelah kami membukanya, tidak seorangpun yang kami temukan di dalamnya." 5:24 Ketika kepala pengawal Bait Allah dan imam-imam kepala mendengar laporan itu, mereka cemas dan bertanya apa yang telah terjadi dengan rasul-rasul itu. 5:25 Tetapi datanglah seorang mendapatkan mereka dengan kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu masukkan ke dalam penjara, ada di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang banyak." Rasul-rasul di hadapan Mahkamah Agama -- Nasihat Gamaliel 5:26 Maka pergilah kepala pengawal serta orang-orangnya ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan, karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak melempari mereka. 5:27 Mereka membawa keduanya dan menghadapkan mereka kepada Mahkamah Agama. Imam Besar mulai menanyai mereka, 5:28 katanya: "Dengan keras kami melarang kamu mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami." 5:29 Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia. 5:30 Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh. 5:31 Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa. 5:32 Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati Dia."





Daftar Label dari Kategori Renungan Katolik 2022




Nama-Nama Bayi Katolik Terlengkap

Kalender Liturgi Katolik 2024 dan Saran Nyanyian

Kalender Liturgi Katolik Desember 2023 dan Saran Nyanyian


Orang Kudus Katolik Dirayakan Desember
Santo-Santa 13 Desember - Santa Lusia (Perawan dan Martir), Santa Odilia atau Ottilia (Pengaku Iman)

MAZMUR TANGGAPAN & BAIT PENGANTAR INJIL
- PASKAH
- KENAIKAN
- PENTAKOSTA
- BIASA



NEXT:
Renungan Katolik Selasa, 26 Juli 2022 - Matius 13:16-17 - BcO Ayub 31:1-23.35-37 - Peringatan Wajib St. Yoakim dan Ana, Orangtua Santa Perawan Maria

PREV:
Renungan Katolik Minggu, 24 Juli 2022 - Lukas 11:1-13 (Penjelasan) - BcO Ayub 28:1-28 - Gospel, Luke 11:1-13 - HARI MINGGU BIASA XVII





Arsip Renungan Katolik 2022..


Jadwal Misa Gereja Seluruh Indonesia
1. Map/Peta Gereja Katolik di Jakarta
2. Map/Peta Gereja Katolik di Surabaya
3. Map/Peta Gereja Katolik di Makassar
4. Map/Peta Gereja Katolik di Bandung
5. Map/Peta Gereja Katolik di Medan
6. Map/Peta Gereja Katolik di Depok
Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3)
April - Sakramen Maha Kudus (6)
Bulan Katekese Liturgi(5)
Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4)
Bulan Oktober - Bulan Rosario(1)
Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4)
Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4)
Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5)
Ibadah(1)
Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5)
Juli - Darah Mulia(2)
Juni - Hati Kudus Yesus(10)
Maret - Pesta St. Yosep(3)
Mei - Bulan Maria(8)
Penutup Bulan Rosario(1)
Peringatan Arwah(2)
Rabu Abu(1)
SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7)