|
Sabtu, 25 Mei 2019 (Yohanes 15:18-21)Sabtu, 25 Mei 2019 - Dunia membenci Yesus dan murid-murid-Nya - Yohanes 15:18-21 - BcO Why. 22:10-21 - Beda Venerabilis, Gregorius VII, Maria Magdalena de Pazzi - warna liturgi PutihBeda Venerabilis, Gregorius VII, Maria Magdalena de Pazzi Kis. 16:1-10; Mzm. 100:1-2,3,5; Yohanes 15:18-21 BcO Why. 22:10-21 warna liturgi Putih Yohanes 15:18-21 Dunia membenci Yesus dan murid-murid-Nya 15:18 "Jikalau dunia membenci kamu, ingatlah bahwa ia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu. 15:19 Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilih kamu dari dunia, sebab itulah dunia membenci kamu. 15:20 Ingatlah apa yang telah Kukatakan kepadamu: Seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya. Jikalau mereka telah menganiaya Aku, mereka juga akan menganiaya kamu; jikalau mereka telah menuruti firman-Ku, mereka juga akan menuruti perkataanmu. 15:21 Tetapi semuanya itu akan mereka lakukan terhadap kamu karena nama-Ku, sebab mereka tidak mengenal Dia, yang telah mengutus Aku. Penjelasan: * Pemberitahuan mengenai Kebencian dan Penganiayaan (15:18-25) Di sini Kristus berbicara tentang kebencian, yang merupakan ciri dan sifat khas kerajaan Iblis, seperti juga kasih merupakan ciri dan sifat khas kerajaan Kristus. Perhatikanlah di sini: I. Siapa saja yang memiliki kebencian itu di dalam dirinya -- dunia, anak-anak dunia ini, yang berbeda dari anak-anak Allah. Mereka ini adalah orang-orang yang mementingkan ilah dunia ini. Mereka mengenakan citra atau gambarannya serta tunduk kepada kuasanya. Mereka ini adalah semua orang, tidak peduli Yahudi ataupun bukan Yahudi, yang tidak mau datang ke dalam gereja Kristus yang dengan jelas telah memanggil dan memisahkan mereka dari dunia yang jahat ini. Sebutan dunia bagi mereka ini mengartikan mengenai: . Jumlah mereka. Ada sebuah dunia manusia yang menentang Kristus dan Kekristenan. Tuhan, betapa bertambahnya jumlah orang yang melawan Anak Daud! Saya khawatir, jika kita harus melakukan pemungutan suara bagi Kristus dan Iblis, Iblis akan mengalahkan kita dengan telak. . Persekongkolan dan persatuan mereka. Orang banyak ini bergabung menjadi satu hati (Mzm. 83:6). Orang Yahudi dan bukan Yahudi yang biasanya berselisih paham dalam segala hal, justru bersepakat untuk menganiaya hamba Kristus. . Sifat dan tabiat mereka. Mereka adalah orang-orang dunia ini (Mzm. 17:13-14), yang mengabdi sepenuhnya kepada dunia ini dan segala isinya, dan tidak pernah memikirkan dunia lain. Umat Allah harus mengasihi dan berbuat baik kepada semua orang, karena, meskipun diajarkan untuk membenci dosa-dosa para pendosa, mereka tidak boleh membenci orang yang berbuat dosa itu. Roh yang dengki, jahat dan bejat bukanlah Roh Kristus, melainkan roh dunia ini. II. Siapa yang menjadi sasaran kebencian mereka, yaitu murid-murid Kristus, Kristus sendiri, dan Bapa. . Dunia membenci murid-murid Kristus: Dunia membenci kamu (ay. 19). Kristus berbicara mengenai hal ini seolah-olah murid-murid itu harus mengharapkan hal itu terjadi dan bersiap sedia untuk menghadapinya (ay. 18, juga 1Yoh. 3:13). (1) Perhatikanlah bagaimana sampai hal itu dikatakan di sini. [1] Sebelumnya Kristus mengungkapkan kebaikan besar yang Ia sediakan bagi mereka sebagai sahabat-sahabat-Nya. Akan tetapi, supaya mereka tidak meninggikan diri karena itu, mereka pun diberi suatu duri dalam daging, seperti yang terjadi dengan Paulus, yaitu, sebagaimana dijelaskan di sini, berupa penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus (2Kor. 12:7, 10). [2] Dia telah menetapkan tugas mereka, tetapi memberitahukan juga kesukaran apa yang harus dihadapi mereka, supaya hal itu tidak akan mengejutkan mereka dan supaya mereka bisa mempersiapkan diri menghadapinya. [3] Dia telah menyuruh mereka untuk saling mengasihi dan memang perlu bagi mereka untuk saling mengasihi, sebab dunia akan membenci mereka. Mereka harus baik satu terhadap yang lain, sebab mereka akan diperlakukan dengan jahat dan semena-mena oleh orang luar. "Berdamailah kamu satu dengan yang lainnya, dan hal itu akan membentengi kamu dari permusuhan dunia ini." Orang-orang yang dikepung oleh musuh memang harus bersatu padu. (2) Perhatikanlah apa yang dipaparkan di sini. [1] Permusuhan dunia melawan para pengikut Kristus: dunia membenci mereka. Perhatikanlah, orang-orang yang diberkati Kristus justru dikutuk dunia. Kesayangan dan pewaris sorga tidak pernah dikasihi oleh dunia ini, semenjak terjadinya permusuhan turun termurun antara keturunan si wanita dengan si ular. Apa yang membuat Kain membenci Habel, selain karena pekerjaannya yang benar? Esau membenci Yakub karena masalah berkat. Saudara-saudara Yusuf membencinya karena ayahnya mengasihi dia. Saul membenci Daud karena Tuhan menyertainya. Ahab membenci Mikha karena nubuatan-nubuatannya. Begitulah penyebab-penyebab yang tidak masuk akal dari kebencian dunia ini. [2] Akibat dari permusuhan itu. Dua di antaranya dapat kita jumpai di sini (ay. 20). Pertama, mereka akan menganiaya kamu karena mereka membenci kamu, sebab kebencian adalah hasrat yang menggelora. Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya (2Tim. 3:12). Kristus sudah mengetahui perlakuan kejam yang akan diterima utusan-utusan-Nya di dunia ini, tetapi Ia tetap saja mengutus mereka seperti domba ke tengah kawanan serigala, demi segelintir orang yang telah dipanggil keluar dari dunia ini melalui pelayanan mereka. Kedua, hasil lain dari permusuhan itu tersirat di sini, yaitu bahwa dunia akan menolak ajaran-ajaran mereka. Saat Kristus berkata, Jika mereka telah menuruti firman-Ku, mereka juga akan menuruti perintahmu, yang Ia maksudkan adalah, mereka akan memperhatikan dan melakukan perintahmu sama halnya dengan bagaimana mereka telah memperhatikan dan melakukan firman-Ku. Perhatikan, bagi para pengabar Injil, penghinaan terhadap pesan yang mereka sampaikan benar-benar sungguh menyakitkan hati, seperti batu sandungan yang dialami Yeremia saat ada yang berkata, jangan memperhatikan setiap perkataannya (Yer. 18:18). [3] Penyebab permusuhan tersebut. Dunia akan membenci mereka, Pertama, karena mereka bukan milik dunia (ay. 19): "Sekiranya kamu dari dunia, dari rohnya dan dari kepentingannya, jika kamu bersifat daging dan duniawi, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Akan tetapi, karena kamu dipanggil keluar dari sana, dunia pun membenci kamu dan akan terus membenci kamu selamanya." Perhatikanlah: . Kita tidak usah heran jika orang-orang yang mengabdi kepada dunia akan disayang oleh dunia sebagai sahabat-sahabatnya. Kebanyakan orang memuji orang-orang kikir (Mzm. 10:3, TL; 49:19). . Kita juga tidak usah heran jika orang-orang yang telah diselamatkan dari dunia kemudian dikecam oleh dunia sebagai musuh-musuh-Nya. Sewaktu bangsa Israel diselamatkan dari Mesir, orang-orang Mesir itu mengejar mereka. Perhatikanlah, alasan mengapa para murid Kristus bukan dari dunia ini adalah bukan karena mereka telah memisahkan diri dari dunia melalui kebaikan dan hikmat mereka sendiri, tetapi karena Kristus telah memilih mereka untuk keluar dari sana, memisahkan mereka untuk diri-Nya sendiri. Dan itulah alasan mengapa dunia membenci mereka, sebab: (1) Kemuliaan yang akan diperoleh mereka karena dipilih oleh Kristus itu menempatkan mereka di atas dunia ini. Sebab itulah dunia pun mendengki mereka. Orang-orang kudus akan menghakimi dunia ini, dan orang-orang benar akan berkuasa. Karena itulah mereka dibenci. (2) Kasih karunia yang mereka peroleh karena dipilih oleh Kristus itu menempatkan mereka di kubu yang berlawanan dengan dunia. Mereka berenang melawan arus dunia ini dan tidak bersesuaian dengannya. Mereka bersaksi melawannya dan tidak menurutinya. Inilah yang membuat mereka tetap bertahan di bawah semua bencana yang ditimpakan dunia terhadap mereka, yaitu bahwa mereka dibenci oleh karena mereka adalah umat pilihan dan dipilih oleh Tuhan Yesus, dan bukan dari dunia ini. Nah: [1] Alasan dunia membenci mereka itu tidaklah adil. Jika kita melakukan sesuatu yang membuat kita sendiri dibenci, maka pantaslah itu bagi kita. Akan tetapi, jika orang membenci kita oleh karena suatu hal yang seharusnya membuat mereka mencintai dan menghargai kita, maka kita punya alasan untuk merasa kasihan kepada mereka, tetapi kita tidak perlu merisaukan diri sendiri karena itu. Malahan, [2] Hal itu layak membuat kita bersukacita. Orang yang dibenci karena dia kaya dan makmur tidak akan peduli dengan siapa yang merasa terganggu karena keadaannya itu, selama dia merasa senang-senang saja dengan keadaannya itu. -- Populus me sibilat, at mihi plaudo Ipse domi -- -- Biar saja mereka merutuk, serunya, aku toh merasa diberkati saja. (Shakespeare) Dan masih banyak lagi alasan untuk bertahan bagi orang yang dibenci dunia tetapi dikasihi Kristus. Kedua, "alasan lain mengapa dunia membenci kamu ialah karena kamu adalah milik Kristus (ay. 21): Karena nama-Ku." Inilah inti dari perselisihan itu. Alasan apa pun yang dibuat-buat, inilah sumber dari perselisihan itu, dunia membenci murid-murid Kristus karena mereka membawa nama-Nya, dan menjunjung nama-Nya di dunia ini. Perhatikanlah: . Membela nama Kristus adalah ciri khas murid-murid Kristus. Nama yang dipakai untuk membaptis mereka itu ialah nama yang dengannya mereka hidup dan mati. . Sudah menjadi bagian yang biasa diterima oleh orang-orang yang muncul demi nama Kristus untuk menderita karenanya, untuk menderita banyak hal dan kesukaran, semua hal-hal ini. Menderita demi nama Kristus merupakan penghiburan bagi orang-orang yang paling menderita. Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus (1Ptr. 4:14), benar-benar membahagiakan, bukan saja karena kehormatan yang terdapat di dalam penderitaan-penderitaan itu (Kis. 5:41), tetapi juga penghiburan yang menyertainya, dan terutama mahkota kemuliaan yang akan diperoleh melalui penderitaan itu. Jika kita menderita bersama Kristus dan demi Kristus, kita akan memerintah bersama-sama dengan Dia. Ketiga, ketidaktahuan dunialah yang sebenarnya menjadi pemicu utama permusuhan mereka terhadap murid-murid Kristus (ay. 21): Sebab mereka tidak mengenal Dia, yang telah mengutus Aku. . Mereka tidak mengenal Allah. Jika saja manusia mengenal prinsip-prinsip utama dari agama atau kepercayaan alamiah dan mengenal Allah, mereka tidak akan membenci dan menganiaya orang Kristen, meskipun mereka tidak memeluk keyakinan Kristen. Orang yang tidak memiliki pengetahuanlah yang memakan habis umat Allah (Mzm. 14:4). . Mereka tidak mengenal Allah sebagai pihak yang mengutus Tuhan Yesus kita dan yang memberikan wewenang kepada-Nya untuk menjadi Sang Pengantara damai yang agung. Kita tidak mengenal Allah secara benar jika kita tidak mengenal-Nya dalam Kristus, dan orang-orang yang menganiaya utusan-Nya jelas-jelas menunjukkan bahwa mereka tidak mengetahui bahwa Kristus diutus oleh Allah (1Kor. 2:8). . Dunia membenci Kristus sendiri. Hal ini dibicarakan di sini dengan dua maksud: (1) Untuk memperlunak kesukaran yang ditanggung para pengikut-Nya, yang ditimbulkan oleh kebencian dunia ini, dan supaya hal itu tidak terlalu mengherankan dan menyedihkan mereka (ay. 18): Ingatlah bahwa dia telah lebih dahulu membenci Aku dari pada kamu, prōton hymōn. Kita memahaminya sebagai kejadian yang telah terjadi lebih dahulu. Dia mulai meminum cawan pahit penderitaan, dan kemudian membiarkan kita untuk turut mengecapnya juga. Akan tetapi, hal itu juga bisa diartikan sebagai pengungkapan kedudukan-Nya di atas mereka: "Ingatlah bahwa dia membenci Aku, kepala dan kaptenmu, pemimpin dan komandanmu." [1] Jika Kristus saja dibenci, padahal Ia unggul dalam melakukan kebaikan, tidak bercela dan begitu murah hati terhadap semua orang, layakkah kita berharap untuk terhindar dari kedengkian karena kita sudah melakukan kebaikan? [2] Jika Guru kita, pendiri agama kita itu, telah menemui banyak perlawanan sewaktu menanamkan agama-Nya itu, maka para hamba dan pengikut-Nya pasti akan menghadapi hal yang sama saat menyebarluaskan dan menjalankan agama mereka itu. Karena itulah Dia mengingatkan mereka (ay. 20) kepada perkataan-Nya sendiri sewaktu mereka mulai menjadi murid-Nya: Ingatlah apa yang telah Kukatakan kepadamu. Sangatlah membantu untuk memahami perkataan-perkataan Kristus bila kita membandingkan apa yang dikatakan-Nya kemudian dengan yang dikatakan-Nya sebelumnya. Selain itu, kita juga akan lebih mendapat manfaat dari firman-Nya bila kita terus mengingat perkataan-perkataan-Nya, karena dengan mengingat kita melihat pemeliharaan-Nya. Nah, dalam ayat yang kita bahas ini terdapat, Pertama, kebenaran yang begitu jelas: Seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya. Hal ini telah dikatakan-Nya sebelumnya (Mat.10:24). Kristus adalah Tuhan kita, dan karena itulah kita harus tekun memperhatikan perilaku-Nya dan selalu sabar menuruti kehendak-Nya, sebab seorang hamba lebih rendah daripada tuannya. Kebenaran yang paling jelas terkadang merupakan alasan paling kuat mengapa kewajiban-kewajiban yang paling sulit harus dilaksanakan. Elihu menyanggah keluhan Ayub yang bertubi-tubi dengan kebenaran yang terbukti dengan sendirinya ini, yaitu bahwa Allah itu lebih dari pada manusia (Ayb. 33:12). Lalu, hal yang kedua adalah kesimpulan yang dapat ditarik darinya: "Jikalau mereka telah menganiaya banyak orang, seperti yang telah kamu lihat dan yang akan kamu saksikan lebih banyak lagi nanti, mereka juga akan menganiaya kamu. Karena itu, kamu harus menantikan itu terjadi dan bersiap menghadapinya, sebab: . "Kamu akan melakukan hal yang sama seperti yang Kulakukan, yaitu membangkitkan kemarahan mereka. Kamu akan menegur mereka karena dosa-dosa mereka dan menyuruh mereka bertobat, serta menetapkan peraturan-peraturan ketat untuk hidup kudus, dan mereka tidak akan tahan dengan semuanya ini." . "Kamu tidak akan sanggup berbuat lebih daripada yang telah Aku lakukan untuk membuat mereka taat. Setelah melihat begitu banyak contoh, janganlah ada seorang pun yang heran bila mereka menderita oleh karena telah berbuat kebaikan." Dia menambahkan, "Jikalau mereka telah menuruti firman-Ku, mereka juga akan menuruti perkataanmu. Sebagaimana ada segelintir orang, hanya sedikit orang saja, yang hatinya diubahkan oleh pengajaran-Ku, begitu pula hanya ada segelintir, sedikit saja, yang hatinya akan diubahkan oleh pengajaranmu." Beberapa orang menafsirkannya dengan arti lain, dengan mengartikan etērēsan sebagai parētērēsan. "Jika mereka telah menanti-nantikan perkataan-Ku dengan maksud untuk menjebak Aku, mereka juga akan mencari-cari kesempatan untuk menjebakmu melalui perkataanmu sendiri." Label: Yohanes 15:18-21
Daftar Label dari Kategori Materi Khotbah Katolik 2019 Lukas 10:1-9(1) Lukas 15:1-3.11-32(1) Lukas 18:9-14(1) Lukas 1:1-4;4:14-21(1) Lukas 22:14-23:56(1) Lukas 24:13-35(1) Lukas 2:22-40(1) Lukas 4:1-13(1) Lukas 4:21-30(1) Lukas 5:1-11(1) Lukas 5:27-32(1) Lukas 6:27-38(1) Lukas 6:39-45(1) Lukas 9:11b-17(1) Lukas 9:28b-36(1) Lukas 9:51-62(1) Markus 10:13-16(1) Markus 16:9-15(1) Markus 6:30-34(1) Markus 9:2-13(1) Matius 16:13-19(1) Matius 5:43-48(1) Matius 6:24-34(1) Yohanes 10:27-30(1) Yohanes 11:1-45(1) Yohanes 11:45-56(1) Yohanes 13:31-33a,34-35(1) Yohanes 14:15-26 14:15-16,23b-26(1) Yohanes 14:23-29(1) Yohanes 14:7-14(1) Yohanes 15:18-21(1) Yohanes 16:23b-28(1) Yohanes 17:20-26(1) Yohanes 21:1-19(1) Yohanes 21:20-25(1) Yohanes 2:1-11 (1) Yohanes 4:5-42(1) Yohanes 6:16-21(1) Yohanes 6:60-69(1) Yohanes 7:40-53(1) Yohanes 9:1-41(1) Pembuatan Tata Ibadah: Pembuatan Tata Ibadah Katolik, Lagu Perkawinan Katolik, Kalender Liturgi Katolik 2016, Khotbah Katolik 2016, | Nama-Nama Bayi Katolik Terlengkap Orang Kudus Katolik Dirayakan Desember Santo-Santa 13 Desember - Santa Lusia (Perawan dan Martir), Santa Odilia atau Ottilia (Pengaku Iman) MAZMUR TANGGAPAN & BAIT PENGANTAR INJIL - PASKAH - KENAIKAN - PENTAKOSTA - BIASA NEXT: Minggu, 26 Mei 2019 - PENYATAAN YESUS DALAM SALIB-NYA DAN KEMULIAAN-NYA - Yohanes 14:23-29 - BcO 1Yoh. 1:1-10 - warna liturgi Putih PREV: Minggu, 19 Mei 2019 - Perintah baru - Yohanes 13:31-33a,34-35 - BcO Why. 18:21-19:10 - HARI MINGGU PASKAH V - warna liturgi Putih 18 Maret 2024 Yesus membuka pintu Allah - Paus Benediktus XVI 18 Maret 2024 Puasa mengangkat pikiran kepada Allah - St. Fransiskus dari Sales Kamis, 28 Maret 2024 UPACARA PENCUCIAN ALTAR DI BASILIKA SANTO PETRUS PADA KAMIS PUTIH Kamis, 12 Oktober 2023 Panduan Dalam Memakai Rosario |
Links:
lagu-gereja.com,
bible.,
perkantas,
gbi,
GKII,
gkj,
hkbp,
MISA,
gmim,
toraja,
gmit,
gkp,
gkps,
gbkp,
Hillsong,
PlanetShakers,
JPCC Worship,
Symphony Worship,
Bethany Nginden,
Christian Song,
Lagu Rohani,
ORIENTAL WORSHIP,
Lagu Persekutuan
Jadwal Misa Gereja Seluruh Indonesia 01 Jadwal Misa Gereja di Jakarta Pusat 1. Map/Peta Gereja Katolik di Jakarta02 Jadwal Misa Gereja di Jakarta Barat 03 Jadwal Misa Gereja di Jakarta Timur 04 Jadwal Misa Gereja di Jakarta Utara 05 Jadwal Misa Gereja di Jakarta Selatan 06 Jadwal Misa Gereja di Tangerang 07 Jadwal Misa Gereja di Bekasi - Karawang 08 Jadwal Misa Gereja di Bandung 10 Jadwal Misa Gereja di Bogor - Depok 16 Jadwal Misa Gereja di Makassar 18 Jadwal Misa Gereja di Medan 21 Jadwal Misa Gereja di Palembang 2. Map/Peta Gereja Katolik di Surabaya 3. Map/Peta Gereja Katolik di Makassar 4. Map/Peta Gereja Katolik di Bandung 5. Map/Peta Gereja Katolik di Medan 6. Map/Peta Gereja Katolik di Depok Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3) April - Sakramen Maha Kudus (6) Bulan Katekese Liturgi(5) Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4) Bulan Oktober - Bulan Rosario(1) Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4) Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4) Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5) Ibadah(1) Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5) Juli - Darah Mulia(2) Juni - Hati Kudus Yesus(10) Maret - Pesta St. Yosep(3) Mei - Bulan Maria(8) Penutup Bulan Rosario(1) Peringatan Arwah(2) Rabu Abu(1) SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7) |
popular pages | Register | Login | e-mail: admin@lagu-gereja.com © 2012 . All Rights Reserved. |