misa.lagu-gereja.com
 
Minggu, 28 Agustus 2022
HARI MINGGU BIASA XXII
Sir. 3:17-18,20,28-29; Mzm. 68:4-5ac,6-7ab,10-11; Ibr. 12:18-19,22-24a;
Lukas 14:1,7-14
BcO 1 Timotius 5:3-25
Warna Liturgi Hijau
Gospel, Luke 14:1, 7-14

Lukas 14:1,7-14
-------------------------
Lagi penyembuhan pada hari Sabat
14:1 Pada suatu hari Sabat Yesus datang ke rumah salah seorang pemimpin dari orang-orang Farisi untuk makan di situ. Semua yang hadir mengamat-amati Dia dengan saksama.

Tempat yang paling utama dan yang paling rendah
14:7 Karena Yesus melihat, bahwa tamu-tamu berusaha menduduki tempat-tempat kehormatan, Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: 14:8 "Kalau seorang mengundang engkau ke pesta perkawinan, janganlah duduk di tempat kehormatan, sebab mungkin orang itu telah mengundang seorang yang lebih terhormat dari padamu, 14:9 supaya orang itu, yang mengundang engkau dan dia, jangan datang dan berkata kepadamu: Berilah tempat ini kepada orang itu. Lalu engkau dengan malu harus pergi duduk di tempat yang paling rendah. 14:10 Tetapi, apabila engkau diundang, pergilah duduk di tempat yang paling rendah. Mungkin tuan rumah akan datang dan berkata kepadamu: Sahabat, silakan duduk di depan. Dan dengan demikian engkau akan menerima hormat di depan mata semua tamu yang lain. 14:11 Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."
Siapa yang harus diundang
14:12 Dan Yesus berkata juga kepada orang yang mengundang Dia: "Apabila engkau mengadakan perjamuan siang atau perjamuan malam, janganlah engkau mengundang sahabat-sahabatmu atau saudara-saudaramu atau kaum keluargamu atau tetangga-tetanggamu yang kaya, karena mereka akan membalasnya dengan mengundang engkau pula dan dengan demikian engkau mendapat balasnya. 14:13 Tetapi apabila engkau mengadakan perjamuan, undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh dan orang-orang buta. 14:14 Dan engkau akan berbahagia, karena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalasnya kepadamu. Sebab engkau akan mendapat balasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar."

Penjelasan:

* Luk 14:1 - Yesus datang ke rumah salah seorang pemimpin dari orang-orang Farisi untuk makan di situ // Semua yang hadir mengamat-amati Dia
Yesus datang ke rumah salah seorang pemimpin dari orang-orang Farisi untuk makan di situ (bdg. 11:37). Semua yang hadir mengamat-amati Dia. Orang-orang Farisi mengamat-amati (Yunani: paretĔrounto) Yesus dengan cermat (bdg. 6:7) dengan tujuan menjebak Dia jika mungkin.


* Luk 14:7 - Ia mengatakan perumpamaan ini // Tamu-tamu berusaha menduduki tempat-tempat kehormatan
Ia mengatakan perumpamaan ini. Pada saat makan malam ini Tuhan menceritakan tiga perumpamaan. Dua perumpamaan yang pertama (14:7-11, 12-14) diberikan karena perilaku para tamu dan tuan rumah; yang ketiga (ay. 15-24) merupakan tanggapan atas suatu komentar. Tamu-tamu berusaha menduduki tempat-tempat kehormatan. Kedudukan sosial sangat penting bagi masyarakat pada waktu itu, dan setiap tamu ingin menduduki tempat yang seterhormat mungkin.

* Luk 14:9 - Di tempat yang paling rendah
Di tempat yang paling rendah. Pada saat seorang tamu berhasil menemukan suatu tempat yang terhormat lalu diberitahu bahwa tempat tersebut dipersiapkan untuk orang lain, dan tempat-tempat golongan menengah sudah terisi semua, maka yang sisa hanyalah tempat duduk yang paling rendah.

* Luk 14:10 - Sahabat, silahkan duduk di depan
Sahabat, silahkan duduk di depan. Apabila tuan rumah menjumpai seorang tamu terhormat di tempat duduk yang rendah, maka dia akan mengundang tamu terhormat itu untuk duduk di tempat terhormat yang telah disediakan.

* Luk 14:11 - Barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan
Barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan. Kristus mempergunakan situasi tersebut untuk mengemukakan suatu prinsip rohani yang umum. Plummer mengatakan, "Kerendahan hati merupakan paspor untuk naik ke Kerajaan Allah" (ICC, hlm. 358).

* Luk 14:12 - Yesus berkata juga kepada orang yang mengundang Dia
Yesus berkata juga kepada orang yang mengundang Dia. Yesus mengatakan sesuatu kepada tuan rumah juga selain kepada para tamu. Janganlah engkau mengundang sahabat-sahabatmu atau saudara-saudaramu atau kaum keluargamu atau tetangga-tetanggamu yang kaya. Kerajaan Allah bukan suatu masyarakat tertutup yang hanya terdiri dari orang kaya, juga bukan perkumpulan para sahabat.

* Luk 14:13 - Undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh
Undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh dan orang-orang buta. Tuhan kita mengecam kebiasaan mementingkan diri yakni menghibur hanya orang-orang yang dapat mengadakan pesta yang sama. Tuhan ingin tuan rumah-Nya melihat bahwa kekayaan yang dimiliki itu merupakan kesempatan untuk menolong orang-orang yang cacat dan tidak berdaya.

* Luk 14:14 - Kebangkitan orang-orang benar
Kebangkitan orang-orang benar. Bahasa yang dipakai di sini mendukung pandangan tentang adanya dua kebangkitan, yang satu kebangkitan orang benar dan satunya kebangkitan orang fasik (bdg. Yoh. 5:29; I Kor. 15:23; Flp. 3:11; I Tes. 4:16, Ibr. 11:35; Why. 20:5, 6), yang terpisah oleh jangka waktu tertentu.


BcO 1 Timotius 5:3-25
-------------------------
Mengenai janda
5:3 Hormatilah janda-janda yang benar-benar janda. 5:4 Tetapi jikalau seorang janda mempunyai anak atau cucu, hendaknya mereka itu pertama-tama belajar berbakti kepada kaum keluarganya sendiri dan membalas budi orang tua dan nenek mereka, karena itulah yang berkenan kepada Allah. 5:5 Sedangkan seorang janda yang benar-benar janda, yang ditinggalkan seorang diri, menaruh harapannya kepada Allah dan bertekun dalam permohonan dan doa siang malam. 5:6 Tetapi seorang janda yang hidup mewah dan berlebih-lebihan, ia sudah mati selagi hidup. 5:7 Peringatkanlah hal-hal ini juga kepada janda-janda itu agar mereka hidup dengan tidak bercela. 5:8 Tetapi jika ada seorang yang tidak memeliharakan sanak saudaranya, apalagi seisi rumahnya, orang itu murtad dan lebih buruk dari orang yang tidak beriman. 5:9 Yang didaftarkan sebagai janda, hanyalah mereka yang tidak kurang dari enam puluh tahun, yang hanya satu kali bersuami 5:10 dan yang terbukti telah melakukan pekerjaan yang baik, seperti mengasuh anak, memberi tumpangan, membasuh kaki saudara-saudara seiman, menolong orang yang hidup dalam kesesakan -- pendeknya mereka yang telah menggunakan segala kesempatan untuk berbuat baik. 5:11 Tolaklah pendaftaran janda-janda yang lebih muda. Karena apabila mereka sekali digairahkan oleh keberahian yang menceraikan mereka dari Kristus, mereka itu ingin kawin 5:12 dan dengan memungkiri kesetiaan mereka yang semula kepada-Nya, mereka mendatangkan hukuman atas dirinya. 5:13 Lagipula dengan keluar masuk rumah orang, mereka membiasakan diri bermalas-malas dan bukan hanya bermalas-malas saja, tetapi juga meleter dan mencampuri soal orang lain dan mengatakan hal-hal yang tidak pantas. 5:14 Karena itu aku mau supaya janda-janda yang muda kawin lagi, beroleh anak, memimpin rumah tangganya dan jangan memberi alasan kepada lawan untuk memburuk-burukkan nama kita. 5:15 Karena beberapa janda telah tersesat mengikut Iblis. 5:16 Jika seorang laki-laki atau perempuan yang percaya mempunyai anggota keluarga yang janda, hendaklah ia membantu mereka sehingga mereka jangan menjadi beban bagi jemaat. Dengan demikian jemaat dapat membantu mereka yang benar-benar janda.
Beberapa petunjuk dan nasihat lagi
5:17 Penatua-penatua yang baik pimpinannya patut dihormati dua kali lipat, terutama mereka yang dengan jerih payah berkhotbah dan mengajar. 5:18 Bukankah Kitab Suci berkata: "Janganlah engkau memberangus mulut lembu yang sedang mengirik," dan lagi "seorang pekerja patut mendapat upahnya." 5:19 Janganlah engkau menerima tuduhan atas seorang penatua kecuali kalau didukung dua atau tiga orang saksi. 5:20 Mereka yang berbuat dosa hendaklah kautegor di depan semua orang agar yang lain itupun takut. 5:21 Di hadapan Allah dan Kristus Yesus dan malaikat-malaikat pilihan-Nya kupesankan dengan sungguh kepadamu: camkanlah petunjuk ini tanpa prasangka dan bertindaklah dalam segala sesuatu tanpa memihak. 5:22 Janganlah engkau terburu-buru menumpangkan tangan atas seseorang dan janganlah terbawa-bawa ke dalam dosa orang lain. Jagalah kemurnian dirimu. 5:23 Janganlah lagi minum air saja, melainkan tambahkanlah anggur sedikit, berhubung pencernaanmu terganggu dan tubuhmu sering lemah. 5:24 Dosa beberapa orang menyolok, seakan-akan mendahului mereka ke pengadilan, tetapi dosa beberapa orang lagi baru menjadi nyata kemudian. 5:25 Demikianpun perbuatan baik itu segera nyata dan kalau tidak demikian, ia tidak dapat terus tinggal tersembunyi.

Penjelasan:

* 1Tim 5:3 - Benar-benar
Benar-benar (bdg. ay. 5, 16). Orang-orang yang adalah janda dan terkucil - sendirian di dunia - harus diperhatikan dan dipelihara oleh gereja. Seluruh pembahasan ini harus dilihat dari segi ajaran Perjanjian Lama, di mana perhatian kepada kaum janda ditekankan (lihat juga Yak. 1:27).

* 1Tim 5:5
Sebuah gambaran tentang orang yang benar-benar janda, yaitu orang yang dapat melayani gereja dan dipelihara oleh gereja (bdg. Luk. 2:36, 37).

* 1Tim 5:6 - Hidup mewah dan berlebih-lebihan
Hidup mewah dan berlebih-lebihan. Di sini dikemukakan kontrasnya yakni janda yang tidak perlu disokong; rincian lebih lanjut dikemukakan kemudian. Ungkapan ini hanya dipakai di sini dan Yakobus 5:5 dan berarti kehidupan yang bergelimang kemewahan sehingga merupakan petunjuk dari kehidupan rohani yang mati.

* 1Tim 5:7 - Peringatkanlah
Peringatkanlah. Paulus sangat sadar akan akibat dari kesaksian yang berupa kegagalan dalam rumah tangga. Oleh karena itu hal-hal ini harus senantiasa ditekankan (kata kerja yang sama dengan yang dipakai di 4:11). sebagaimana ditekankan Paulus dengan sungguh-sungguh kepada Timotius (6:13).

* 1Tim 5:8
Kegagalan untuk menyediakan kebutuhan sama dengan menyangkal iman.

* 1Tim 5:9 - Tidak kurang dari enam puluh tahun // Hanya satu kali bersuami
Di dalam ayat ini dan ayat berikutnya dikemukakan rincian persyaratan dari janda yang layak untuk dipelihara oleh gereja. Tidak kurang dari enam puluh tahun. Calvin mengemukakan dua alasan mengapa Paulus hanya mengizinkan janda yang berusia lanjut ini. Pertama, "Karena akan dipelihara dengan memakai dana jemaat, layaklah orang tersebut sudah berusia lanjut." Kedua, terdapat kewajiban timbal-balik di antara gereja dengan para janda yang berusia lanjut ini; gereja harus membantu mereka yang miskin. sedangkan para janda tersebut harus menyerahkan diri sepenuhnya mengabdi kepada gereja "yang hampir tidak akan terjadi pada usia yang lebih awal, sebab mungkin mereka bersuami lagi." Hanya satu kali bersuami. "Ini dapat dianggap sebagai semacam ikrar untuk mengendalikan bertarak pada saat seorang perempuan telah mencapai usia ini, sudah puas dengan satu orang suami saja. Hal ini tidak berarti bahwa Paulus tidak menyetujui adanya pernikahan yang kedua, atau cenderung melecehkan mereka yang telah menikah dua kali (sebab, Paulus justru menasihati para janda yang lebih muda untuk menikah kembali), tetapi karena dia ingin menjaga agar tidak menyuruh seorang perempuan untuk tidak kawin, padahal orang itu merasa perlu untuk menikah kembali" (Calvin).

* 1Tim 5:11 - Menceraikan
Menceraikan. Istilah ini hanya dipakai di sini dan dalam Wahyu 18:7. Perilaku seperti ini tidak sesuai dengan keselamatan sehingga memberikan kesan bahwa Paulus menganggap mereka ini bukan sebagai janda sungguhan. Pengertian janda mungkin memiliki arti yang lebih luas daripada kehilangan suami karena kematian, janda bisa juga berarti cerai dari suami. Untuk latar belakang Perjanjian Lamanya lihat II Samuel 20:3 dan Yesaya 54:4-6. Israel merupakan istri pezinah yang ditolak dan dengan demikian menjadi janda karena diceraikan, bukan karena kematian suaminya. Jadi para perempuan ini, yang selanjutnya digambarkan sebagai telah mengesampingkan ikrar semula mereka (iman, janji, 5:12) dan telah berbalik kepada Iblis (ay. 15) mungkin merupakan para janda yang telah diceraikan.

* 1Tim 5:12 - Mendatangkan hukuman // Kesetiaan yang semula
Mendatangkan hukuman. Pernikahan kembali karena telah diceraikan akibat ketidaksetiaan akan mendatangkan hukuman dari Tuhan (Luk. 16:18). Kesetiaan yang semula. Ikrar atau janji pernikahan yang semula. Jadi. meninggalkan "kasih mula-mula" (Why. 2:4) dapat disejajarkan dengan ketidaksetiaan rohani.

* 1Tim 5:14 - Janda-janda yang muda // Memimpin rumah tangga // Jangan memberikan alasan // Lawan // Memburuk-burukkan nama
Janda-janda yang muda. Mereka ini mungkin merupakan golongan yang memenuhi syarat walaupun usianya masih muda, sehingga bukan mereka yang disebut dalam ayat 12. Memimpin rumah tangga. Kata kerja ini di dalam Perjanjian Baru hanya dipakai di sini saja. Penghargaan yang tinggi terhadap kedudukan dan kemampuan perempuan serupa dengan nas klasik Amsal 31:10-31. Jangan memberikan alasan. Kesempatan. "Untuk membungkam mulut orang-orang yang jahat omongannya, hendaknya mereka memilih cara hidup yang tidak terlalu rawan untuk dicurigai" (Calvin). Lawan ialah Iblis, langsung disebutkan berikutnya. Memburuk-burukkan nama. Perilaku tidak senonoh berarti mencerca kebenaran oleh mereka yang melakukannya sehingga memberikan alasan kepada Iblis untuk bertindak menentang gereja; atau, perilaku yang memberikan kesempatan kepada Iblis untuk mengotori dan merusak kesaksian gereja.

* 1Tim 5:15
Menurut penempatan tanda baca yang dibuat dalam Nestle's Greek New Testament ayat 15 ini bukan merupakan kalimat tersendiri. tetapi contoh khusus dari prinsip yang baru saja dikemukakan.

* 1Tim 5:16 - Laki-laki // Jika perempuan yang percaya // yang ditinggalkan seorang diri
Laki-laki hendaknya ditiadakan. Jika perempuan yang percaya. Bahkan seorang perempuan bisa berada dalam posisi bertanggungjawab untuk memelihara seorang janda dan bukan mengalihkan beban tersebut kepada gereja, sehingga gereja dapat lebih memusatkan diri untuk memelihara mereka yang ditinggalkan seorang diri (ay. 5). Prinsip yang mengatur kebenaran ini dikemukakan dalam ayat 8.

* Kepada Para Penatua (5:17-25).
Paulus sudah membahas beberapa hubungan resmi dari penatua dalam pasal 3. Di sini Paulus membahas hubungan yang lebih terinci dan lebih bersifat pribadi, dan gaya yang dipakai sering kali memakai bentuk perintah dan nasihat langsung kepada Timotius. Cara ini merupakan Cara yang umum dipakai oleh Paulus di dalam membahas doktrin pada surat-suratnya: pembahasan diawali dengan mengemukakan prinsip, kemudian dilanjutkan dengan penerapan praktis yang disertai dengan sebuah nasihat pribadi untuk hidup saleh. Dengan cara itu pula pada bagian ini Paulus membahas kembali hubungan para penatua untuk memberikan nasihat lanjutan.

* 1Tim 5:17 - Baik pimpinannya // Dihormati dua kali lipat. Dihormati // dua kali lipat // penghormatan
Baik pimpinannya. Sebuah syarat yang penting bagi seorang penatua (3:4, 5) ialah kemampuannya untuk memimpin atau mengatur dengan benar. Kemampuan ini termasuk dalam karunia dasar yang dicurahkan Allah untuk kesejahteraan gereja (Rm. 12:8; I Tes. 5:12). Dihormati dua kali lipat. Dihormati memiliki dua arti: "honor" dan "honorarium" atau "kompensasi" (imbalan atas jerih payah dalam bentuk uang). Kedua arti ini tidak diragukan lagi adalah yang dimaksudkan di sini. Dalam hal orang-orang yang bekerja dengan berkhotbah dan mengajar, seluruh waktu mereka dengan demikian tersita untuk melakukan kedua hal tersebut, sehingga layaklah gereja memberikan imbalan atas jerih payah mereka itu (lihat 5:18). Kata dua kali lipat rupanya menekankan pembayaran imbalan yang layak atau memadai dan bukan dua kali jumlah tertentu. Yesaya 40:2 dalam LXX memakai kata yang sama dan mengandung arti "benar-benar sepadan." Perhatikan juga penggunaan kata penghormatan secara sama oleh Paulus dalam 6:1 di mana yang dimaksudkan adalah "segala penghormatan." (lihat William Hendriksen, New Testament Commentary: Exposition of the Pastoral Epistle, hlm. 180, 181).

* 1Tim 5:18 - Memberangus mulut lembu // Pekerja // Kitab Suci berkata,
Ada dua ayat yang dikutip di dalam ayat ini: Ulangan 25:4; Lukas 10:7. Memberangus mulut lembu. Ulangan 25 membahas hubungan yang setara di antara manusia; ayat tersebut merupakan sebuah bentuk aforisme yang dikutip Musa untuk membuktikan sebuah prinsip, dan juga dipahami sedemikian oleh Paulus yang membahas prinsip yang sama di dalam Roma 13:7 dan I Korintus 9:7-11 sehingga mengutip ayat yang sama dari Ulangan. Pekerja. Bentuk yang paling asli dari kutipan itu hanya terdapat di dalam Injil Lukas. Kutipannya di sini, Kitab Suci berkata, menunjukkan bahwa Injil Lukas sudah ada ketika surat ini ditulis dan bahwa Injil tersebut dianggap sebagai Firman Allah.

* 1Tim 5:19 - Didukung dua atau tiga saksi
Didukung dua atau tiga saksi. Peraturan mengenai pembuktian yang diajukan oleh Musa (Ul. 19:15) dan kemudian digunakan oleh Tuhan kita (Mat. 18:16).

* 1Tim 5:20 - Mereka yang berbuat // dosa hendaklah kautegor di depan semua orang,
Mereka yang berbuat (kata Yunaninya berarti "mereka yang terus menerus berbuat") dosa hendaklah kautegor di depan semua orang, sebagaimana dilakukan sendiri oleh Paulus terhadap Petrus (Gal. 2:14). Seorang yang saleh apabila ditegor sedemikian di depan umum akan menyimpannya di dalam hati (Ams. 9:8).

* 1Tim 5:21
Di sini Paulus memberikan sebuah perintah yang serius, sebuah permohonan yang amat mendesak, untuk memperkuat pentingnya perintah agar tidak pilih kasih. Kata kerja yang sama dipakai di II Timotius 2:14 dan kembali di II Timotius 4:1 di mana Timotius sendiri diperintahkan untuk mengajak semua orang dengan kesungguhan yang sama.

* 1Tim 5:22 - Terburu-buru menumpangkan tangan // Tangan // Kemurnian // kemurnian
Terburu-buru menumpangkan tangan. Sering kali pernyataan ini dipahami sebagai peringatan untuk tidak terlalu cepat mentahbiskan seseorang. Tetapi persyaratan dan pentahbisan sudah dibahas sebelumnya. Locke (ICC, hlm. 64) berpendapat bahwa yang dimaksudkan adalah menerima kembali secara terlalu cepat seorang pelanggar ke dalam persekutuan. Tangan (jamak) juga bisa berarti "mempergunakan kekerasan." "kekuatan." Di sini yang dimaksudkan ialah peringatan agar Timotius menangani orang-orang yang harus ditegur dengan bijaksana. Dia tidak boleh pilih kasih, tidak memakai kekerasan, atau ketegasan yang berlebihan, tetapi juga tidak boleh terlalu lunak supaya tidak ikut serta dalam dosa mereka. Kemurnian. Kata ini serta kata lain yang terkait dengannya pada umumnya diterjemahkan dengan "suci" atau "kudus." "menguduskan," "orang kudus." Kadang-kadang kata ini memiliki arti khusus yakni hidup dengan berpantang seksual, tetapi pada umumnya kata ini mengacu pada kelakuan kristiani yang benar. Kata lain yang paling mirip dengan kata kemurnian di sini adalah "tidak bersalah" sebagaimana dipakai dalam II Korintus 7:11. Karena itu mungkin ayat ini seharusnya berbunyi, "Janganlah kemurnian dirimu (dari dosa orang lain)." Pembahasan mengenai dosa orang lain dilanjutkan dan diakhiri dalam ayat 24, 25.

* 1Tim 5:23 - Anggur
Jangan minum air lagi. Jangan hanya minum air saja (terjemahan dari versi bahasa Inggris, RSV). Larangan Paulus harus ditafsirkan menurut konteks dan kadang-kadang tidak bersifat absolut. Menjadi "peminum air" dalam penggunaan umum rupanya berarti sifat keras dan menyangkal diri secara berlebihan. Prinsip anti askese dikemukakan dalam 4:3-5. Pada titik tersebut Paulus dengan cepat beralih dari prinsip umum ke nasihat khusus yang praktis kepada Timotius (tentang latihan badani, ay. 8). Demikian juga di sini, waktu berbicara mengenai prinsip umum tentang sikap hemat dan keras secara berlebihan. Anggur dipakai untuk mengacu kepada sejumlah minuman yang dihasilkan oleh buah anggur; yang dimaksudkan di sini adalah yang ada unsur pengobatannya (Luk. 10:34). Resep Paulus untuk penyakit Timotius bukanlah sebuah peraturan umum tentang "bersikap selayaknya saja" terhadap semua orang. Peraturan alkitabiah yang umum tetap berlaku (Hab. 2:5, 15; Ams. 20:1; 23:31).

* 1Tim 5:24 - janganlah terbawa-bawa ke dalam dosa orang lain
Ayat ini dan ayat berikutnya harus dipahami menurut konteks: janganlah terbawa-bawa ke dalam dosa orang lain (ay. 22) dan konteks yang berhubungan dengan jabatan tua-tua. Prinsipnya adalah: "Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka." Hubungan prinsip ini dengan peringatan untuk tidak bertindak dengan tergesa-gesa (ay. 22). Dosa sebagian orang terbuka dan bisa diberi keputusan yang tepat: sementara dalam kasus orang lain. pembuktian masih harus menunggu waktu.




Daftar Label dari Kategori Renungan Katolik 2022




Nama-Nama Bayi Katolik Terlengkap

Kalender Liturgi Katolik 2024 dan Saran Nyanyian

Kalender Liturgi Katolik September 2024 dan Saran Nyanyian


Orang Kudus Katolik Dirayakan September
Santo Santa 8 September - Pesta kelahiran Santa Perawan Maria

MAZMUR TANGGAPAN & BAIT PENGANTAR INJIL
- PASKAH
- KENAIKAN
- PENTAKOSTA
- BIASA



NEXT:
Renungan Katolik Senin, 29 Agustus 2022 - Markus 6:17-29 - BcO 1 Timotius 6:1-10 - Peringatan Wajib Wafatnya St. Yohanes Pembaptis -

PREV:
Renungan Katolik Sabtu, 27 Agustus 2022 - Matius 25:14-30 (Penjelasan) - BcO 1 Timotius 4:1-5:2 (Penjelasan) - Peringatan Wajib St. Monika





Arsip Renungan Katolik 2022..


Jadwal Misa Gereja Seluruh Indonesia
1. Map/Peta Gereja Katolik di Jakarta
2. Map/Peta Gereja Katolik di Surabaya
3. Map/Peta Gereja Katolik di Makassar
4. Map/Peta Gereja Katolik di Bandung
5. Map/Peta Gereja Katolik di Medan
6. Map/Peta Gereja Katolik di Depok
Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3)
April - Sakramen Maha Kudus (6)
Bulan Katekese Liturgi(5)
Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4)
Bulan Oktober - Bulan Rosario(1)
Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4)
Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4)
Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5)
Ibadah(1)
Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5)
Juli - Darah Mulia(2)
Juni - Hati Kudus Yesus(10)
Maret - Pesta St. Yosep(3)
Mei - Bulan Maria(8)
Penutup Bulan Rosario(1)
Peringatan Arwah(2)
Rabu Abu(1)
SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7)