misa.lagu-gereja.com        
 
View : 7030 kali
Mengenal Katolik
Sabtu, 02 September 2017

MISTERI TUJUH DUKA MARIA

580072_290842751006853_100002433918675_644553_917958252_n

Tanggal 15 September 2104. Berdasarkan Kalender Liturgis Gereja Katolik Roma, tiap tanggal 15 September dirayakan sebagai; "Hati Maria Berduka Cita". Oleh karena itulah saya menuliskan catatan pendek ini. Semoga bermanfaat.

Sejarah singkat mengenai Doa Rosario Tujuh Duka Maria

Rosario Tujuh Duka Maria, hanya merupakan salah satu bentuk devosi kepada Bunda Maria. Rosario ini muncul pada abad pertengahan seiring dengan munculnya devosi kepada LIMA DUKA CITA, yang dipopulerkan oleh Ordo: HAMBA MARIA PERAWAN TERBERKARTI.

Cikal bakal Ordo ini dimulai ketika ada 7 pria saleh dari Florence Italia mendapat penampakan dari Bunda Maria Perawan Terberkati. Bunda Maria meminta ke-7 pria ini untuk menarik diri dari hiruk pikuk kehidupan dunia dan masuk kepada suatu kehidupan yang penuh kontemplasi (keheningan). Ke-7 pria saleh ini menanggapi ajakan Bunda Maria.

Kemudian ke-7 pria ini mengembangkan sebuah Komunitas yang kemudian dikenal sebagai ORDO HAMBA MARIA PERAWAN TERBERKATI. Doa Rosario Tujuh Duka Maria lahir dari Ordo ini.

Devosi kepada Tujuh Duka Maria pertama kali dirayakan sebagai pesta di Mainz tahun 1423. Kemudian mulai tahun 1668, bersamaan dengan Ordo Hamba Maria Perawan Terberkati mendapat izin dari Otoritas Vatican untuk menyebarkan Pesta Tujuh Duka Maria, pestanya dirayakan tiap minggu ketiga bulan September bersamaan dengan Perayaan SALIB SUCI KRISTUS.

Pada tahun 1727, mulai dimasukkan dalam penanggalan Liturgi, dan dirayakan pada Hari Jumat sebelum MINGGU PALMA. Pada tahun 1814, Paus Pius VII menjadikannya sebagai pesta yang wajib dirayakan seluruh Gereja, sekaligus untuk mengenang dan mensyukuri kembalinya Paus Pius VII ke Roma dari pembuangan di Perancis. Lalu pada tahun 1913, pesta Tujuh Duka Maria ini dirubah lagi dan ditetapkan tanggal baru, yakni 15 SEPTEMBER, dan bertahan hingga saat ini.

ROSARIO TUJUH DUKA MARIA

Dalam Gereja Katolik Roma, ada banyak macam bentuk Doa Rosario. Paling sedikit, ada sekitar 9 jenis "Doa Rosario". Salah satu dari 9 jenis Doa Rosario tersebut, adalah Doa Rosario yang dinamakan; "ROSARIO TUJUH DUKA MARIA".

Disebut sebagai; "ROSARIO TUJUH DUKA MARIA", karena Doa Rosario tersebut untuk mengenang "7 MISTERI", yang masing-masing sebagai-berikut;

  1. MISTERI DUKA I:
    Mengenai Nubuat Simeon. Simeon menyampaikan kepada Bunda Maria tentang sengsara dan kematian KRISTUS, dan bahwa sebuah pedang kedukaan akan menembus hatinya.
  2. MISTERI DUKA II:
    Mengenai peristiwa penyingkiran ke Mesir. YESUS, Bunda Maria dan Santo Yoseph harus menyingkir ke Mesir, karena Raja Herodes mengeluarkan perintah untuk membunuh anak-anak di bawah usia 2 tahun. Dalam penyingkiran ke Mesir mereka mengalami banyak rintangan.

  3. MISTERI DUKA III:
    Mengenai kisah YESUS hilang dari rombongan. Sesudah menyadari YESUS hilang dari rombongan, Bunda Maria dan Santo Yoseph mencari YESUS selama 3 hari dnegan cemas.

  4. MISTERI DUKA IV:
    Mengenai peristiwa Bunda Maria menjumpai YESUS di jalan menuju Kalvari. Ketika YESUS jatuh untuk yang kedua kalinya, Bunda Maria berusaha menerobos kerumunan orang banyak agar bisa mendampingi YESUS dengan penuh duka.

  5. MISTERI DUKA V:
    Mengenai peristiwa Penyaliban YESUS. Bunda Maria menyaksikan derita YESUS sejak pukulan paku yang pertama hingga tusukan tombak.

  6. MIATERI DUKA VI:
    Mengenai peristiwa YESUS diturunkan dari Salib setelah meninggal. Mula-mula Serdadu Romawai menyerahkan mahkota duri dari Kepala YESUS kepada Bunda Maria. Kemudian TUBUH YESUS. Bunda Maria menangis. Air matanya menganak sungai.

  7. MISTERI DUKA VII:
    Mengenai peristiwa pemakaman YESUS. Ketika batu menutup kubur, sebuah pedang kedukaan menembus hati Bunda Maria.

Doa utama Rosario Tujuh Duka Maria adalah; 1X Doa BAPA Kami dan 7X Salam Maria. Doa Rosario Tujuh Duka Maria diawali dengan Doa Tobat, Syahdat Iman, BAPA Kami, Salam Maria dan Kemuliaan.

Secara lengkap; Doa Rosario Tujuh Duka Maria; adalah sebagai-berikut;

AWAL DOA:

Ya Allah, datanglah menolong aku,
O Tuhan, bersegeralah menolongku,
Kemuliaan.....

Doa sebelum renungan:

Bundaku, bagilah kesedihanmu padaku
Biarlah aku ikut menanggungnya bersamamy, untuk merenungkan kematian Yesusmu bersamaku.

Dukacita Pertama:
Nubuat Nabi Simeon

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan pertama yang menusuk haitmu; pada saat di Bait Allah, Simeon tu benrubuat bahwa segala kekejaman akan dialami oleh Yesusmu terkasih.

Bunda telah mengetahui dari Kitab Suci, bahwa kekejaman akan mengakibatkan kemataian-Nya di depan matamu, di atas kayu salib hina, kehabisan darah, ditolak oleh banyak orang; sedangkan engkau tak berdaya membela atau menolong-Nya.

Demi penderitaan hatimu, aku mohon padamu; Ratuku, perolehlah bagiku rahmat, sehingga selama hidup dan pada saat ajalku, aku selalu mengingat akan sengsara Yesus, dan kedukaanmu selalu tertanam di hatiku.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1x Bundaku,.......

Dukacita Kedua:
Melarikan Yesus ke Mesir

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan kedua yang menusuk hatimu; pada saat tak lama setelah kelahiran-Nya, Puteramu yang tiak berdosa terancam kematian, yang dilakukan justeru oleh orang-orang yang akan diselamatkan-Nya dengan kedatangan-Nya di dunia ini sehingga dalam kegelapan malam engkau beserta Puteramu dan Suamimu St. Yosef lari ke Mesir.

Dan engkau, wanita muda yang lemah lembut, telah melakukan perjalanan panjang yang melelahkan dengan mengalami banyak kesulitan bersama Puteramu yang masih lemah, melalui padang pasir dan kota yang tidak bersahabat, dan akhirnya sebagai orang asing yang tidak mengenal siapapun, engkau telah hidup selama bertahun-tahun dalam kemiskinan dan kehinaan.

Aku mohon, Bundaku terkasih, perolehlah bagiku rahmat untuk menderita bersamamu dengan kesabaran hingga ajal, yang merupakan akhir dari kehidupan yang menyedihkan ini, sehingga akhirnya aku diperkenankan untuk menghindari hukuman abadi neraka yang pantas kuperoleh.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,......

Dukacita Ketiga:
Hilangnya Yesus di Bait Allah

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan ketiga yang menusuk hatimu; pada saat di Yerusalem engkau kehilangan Puteramu terkasih selama 3 hari.

Tidak melihat belahan hatimu di sampingmu dan tidak mengetahui alasan perbuatan-Nya dapat kubayangkan dengan baik, Ratuku terkasih, bahwa selama malam-malam itu engkau tidak dapat tidur dengan nyenyak dan hanya memikirkan Dia, hartamu satu-satunya.

Demi kepedihan hatimu selama 3 hari yang terasa panjang dan pahit, aku mohon padamu, perolehlah bagiku rahmat agar aku tidak pernah kehilangan Tuhanku, selalu berpegang teguh pada-Nya, sehingga pada saat aku meninggalkan dunia ini, aku akan disatukan dengan-Nya.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,....

Dukacita Keempat:
Perjumpaan Bunda Maria dengan Yesus saat Ia Menjalani Hukuman Mati

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan keempat yang menusuk hatimu; pada saat engkau melihat Puteramu terkasih dijatuhi hukuman mati, diikat dengan tali dan rantai, tubuh tertutup darah dna luka, dimahkotai duri-duri kasar, jatuh di bawah salib berat yang dipanggul-Nya di atas pundak terluka, berjalan bagai domba tak bersalah untuk mati dmi cinta-Nya pada kami.

Matamu memandang-Nya dan Dia menatapmu, pandangan yang sekejap itu bagaikan beribu-ribu panah yang melukai hatimu yang manis.

Demi penderitaan yang sangat sedih itu, aku mohon padamu, perolehlah bagiku rahmat untuk hidup, sesuai dengan kehendak Tuhanku dan memanggul salibku dengan suka cita bersama Yesus sampai akhir hayatku.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,.....

Dukacita Kelima;
Yesus Wafat di Kayu Salib

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan kelima yang menusuk hatimu; pada saat di Golgota engkau melihat Puteramu Yesus terkasih wafat secara perlahan-lahan di depan matamu, dengan begitu banyak siksaan dan penghinaan, pada kayu salib hina.

Engkau tak berdaya memberikan penghiburan yang terkecil sekalipun seperti yang diberikan pada seorang penjahat besar yang mendekati ajalnya.

Bundaku yang paling kukasihi, aku mohon, demi penderitaan yang engkau alami bersama dengan puteramu yang wafat, dan demi kepedihan yang engkau rasakan terutama pada saat-saat terakhir di mana Dia bebicara padamu dari atas kayu salib, mengucapkan selamat tinggal dan meninggalkan kami semua dalam diri Yohanes murid-Nya sehingga menjadikan kami semua anak-anakmu, dan setelah ketetapan tersebut engkau melihat-Nya menundukkan kepala dan wafat.

Perolehkanlah rahmat dari Puteramu yang terkasih agar aku dapat hidup dna mati dengan menyangkal segala hal duniawi sehingga aku dapat menghabiskan hidupku hanya untuk Allah dan kemudian pada saat memasuki surga untuk menikmatiNya dengan saling bertatap muka.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,.....

Dukacita Keenam;
Lambung Yesus Ditikam dan Jenazah Yesus Diturunkan dari Salib

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan keenam yang menusuk hatimu; pada saat engkau melihat hati manis Puteramu ditusuk dengan tombak.

Dai telah wafat bagi manusia yang tidak tahu berterima-kasih yang setelah kematian-Nya, tidak puas dengan siksaan dan penghinaan yang telah diberikan kepada-Nya.

Demi penderitaan yang telah engkau jalani ini, aku mohon padamu, perolehkanlah rahmat bagiku untuk masuk ke dalam Hati Yesus yang terluka dan terbuka untukku, sehingga di dalam Hati itu, aku dapat merasakan bahwa di sanalah satu-satunya tempat terindah dari kasih, di mana jiwa-jiwa yang mengasihi Allah beristirahat dan hidup di dalam-Nya. Aku tidak boleh mengasihi apapun kecuali Allah, Perawan tersuci, engkau dapat memperolehkannya bagiku, aku berharap kepadamu.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,....

Dukacita Ketujuh;
Yesus Dimakamkan

Bunda yang berduka, aku turut bersedih karena pedang penderitaan ketujuh yang menusuk hatimu; pada saat engkau melihat Puteramu yang telah wafat dalam pelukanmu, tidak seindah dan sesempurna pada saat engkau menerima-Nya di palungan Bethlehem, tetapi dengan tubuh tertutup darah, pucat dan dikoyak oleh luka-luka sehingga tulang-Nya pun terlihat; dan engkau kemudian berkata; "Puteraku, Puteraku, beginikah kasih memperlakukan-Mu?"

Pada saat Dia dibawa ke makam, engkau ingin menemani-Nya dan meletakkan-Nya dengan tanganmu sendiri dan mengatakan salam perpisahan yang terakhir, kemudian engkau meninggalkan hatimu yang penuh kasih terkubur bersama Puteramu.

Dengan pengorbanan dan kepedihan jiwamu yang suci, aku mohon, perolehkanlah bagiku, o Bunda yang penuh kasih, pengampunan dari segala perbuatanku yang menyakiti dan melawan Tuhan terkasih, yang kusesali dengan sepenuh hati.

Mohon kuatkanlah aku dalam pencobaan, temanilah aku pada saat ajalku, selamatkanlah jiwaku melalui kemurahan Yesus dan engkau, sehingga pada suatu saat setelah segala sesuatu yang buruk ini, aku boleh sampai ke Surga untuk menyanyikan lagu pujian bagi Yesus dan engkau untuk sepanjang masa.
1X Bapa Kami, 7X Salam Maria, 1X Bundaku,....

Doa Penutup

Ya Allah, karena sengsara-Mu yang telah dinubuatkan Simeon, pedang pedang penderitaan telah menikam hati termanis Bunda Maria, Perawan yang terkudus dan termulia.

Anugerahkanlah pada kami yang merenungkan dan menghormati dukanya, agar diperbolehkan menikmati pahala yang penuh rahmat dari sengsara-Mu, karena Engkau yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa. Amin.
(Doa Paulus Pius VII).

Litani Tujuh Duka Maria

Tuhan kasihanilah kami,
Kristus kasihanilah kami,
Tuhan kasihanilah kami,
Kristus, dengarkanlah kami,
Kristus, kabulkanlah doa kami.

Allah Bapa di Surag, kasihanilah kam.
Allah Putera Penebus dunia, kasihanilah kami.
Allah Roh Kudus, kasihanilah kami,
Allah Tritunggal Kudus, Tuhan Yang Maha Esa, kasihnailah kami.
Santa Maria, doakalnlah kami
Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami.
Santa Perawan Termulia, doakalnlah kami.
Bunda yang tersalib, doakanlah kami.
Bunda yang berduka, doakanlah kami.
Bunda yang menangis, doakanlah kami.
Bunda yang berkabung, doakanlah kami.
Bunda yang menderita, doakanlah kami.
Bunda yang terabaikan, doakanlah kami.
Bunda yang telah dinubuatkan para nabi, doaknalah kami.
Bunda yang muram, doakanlah kami.
Bunda yangs angat sedih, doakanlah kami.
Bunda yang diliuputi penderitaan, doakanlah kami.
Bunda yang dirundung kesedihan, doakanlah kami.
Bunda yang hatinya ditikam oleh pedang, doakanlah kami.
Bunda yang hatinya tersalib, doakanlah kami.
Bunda yang kehilangan Puteranya, doakanlah kami.
Bunda yang merenungkan segala perkara dalam hati, doakanlah kami.
Bunda dari seluruh dukacita, doakanlah kami.
Sumber air mata, doakanlah kami.
Jurang penderitaan, doakanlah kami.
Lautan penderitaan, doakanlah kami.
Lautan kepahitn, doakanlah kami.
Medan kesengsaraan, doakanlah kami.
Penderitaan yang sangat besar, doakanlah kami.
Cermin kesabaran, doakanlah kami.
Batu karang kesetiaan, doakanlah kami.
Bahtera bagi yang bersedih, doakanlah kami.
Tempat perlindungan bagi yang terlantar, doakanlah kami.
Penolong dalam kebingungan, doakanlah kami.
Perisai bagi yang tertindas, doakanlah kami.
Penghiburan bagi yang menderita, doakanlah kami.
Penakluk orang yang tidak percaya, doakanlah kami.
Pengobatan bagi yang sakit, doakanlah kami.
Penolong bagi yang ketakutan, doakanlah kami.
Kekuatan bagi yang lemah, doakanlah kami.
Pembela mereka yang berjuang, doakanlah kami.
Pelabuhan bagi yang tersesat, doakanlah kami.
Pendamping orang yang berduka, doakanlah kami.
Yang menenangkan badai, doakanlah kami.
Yang menakutkan penghianat, doakanlah kami.
Harta kaum beriman, doakanlah kami.
Mata para nabi, doakanlah kami.
Tongkat para rasul, doakanlah kami.
Mahkota para martir, doakanlah kami.
Cahaya para pengaku iman, doakanlah kami.
Mutiara para perawan, doakanlah kami.
Penghiburan para janda, doakanlah kami.
Sukacita para kudus, doakanlah kami.
Ratu para hamba Allah, doakanlah kami.
St. Maria teladan kehidupan yang tak tertandingi, doakanlah kami.

Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia, sayangilah kami ya tuhan.
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia, kalbukanlah doa kami.
Anak Domba Allah, yang menghapus dosa-dosa dunia, kasihanilah kami.

Perawan yang berduka, doakanlah kami.
Agar kami pantas menerima janji Kristus.
Lihatlah pada kami, bebaskanlah dan selamatkanlah kami dari segala kesulitan dalam kuasa Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Marilah berdoa;

O Bunda, tanamkanlah dalam hatiku segala lukamu, supaya aku dapat mengerti dan menghayati penderitaan, sehingga dengan demikian dapat menanggung setiap derita untukmu dan selalu mengutamakan cinta kepadamu. Amin.

TUJUH RAHMAT DARI DEVOSI INI

  1. Aku akan menganugerahkan damai dalam keluarga mereka.
  2. Aku akan member pencerahan dalam misteri-misteri Ilahi.
  3. Aku akan menghibur mereka dalam kesesakan dan aku akan menyertai mereka dalam karya mereka.
  4. Aku akan memberikan apapun yang mereka minta sepanjang tidak bertentangan dengan kehendak Putera Ilahiku, atau menodai kekudusan jiwa-jiwa mereka.
  5. Aku akan membela mereka dalam pertempuran rohani melawan musuh mereka, dan aku akan melindungi mereka di setiap saat hidup mereka.
  6. Aku akan memberikan pertolongan dengan penampakanku pada jam kematian mereka sehingga mereka dapat melihat wajah Bunda Surgawinya.
  7. Aku akan memohonkan rahmat dari Putera Ilahiku, sehingga bagi mereka yang menyebarluaskan devosi kepada kedukaanku, akan segera dihantar dari kehidupan duniawi langsung menuju sukacita abadi bila dosa-dosa mereka telah diampuni Puteraku dan aku akan menjadi penghiburan dan sukacita abadi mereka.

Sumber:

  1. Tim Redaksi Pondok Daun; Doa Sepanjang Masa; Pondok Daun; April 2011.
  2. Williem Daia, 9 Ragam Rosario; Yayasan Pustaka Nusantara, Agustus 2005.

Label:   SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA 



Daftar Label dari Kategori Mengenal Katolik
Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3)
April - Sakramen Maha Kudus (6)
Bulan Katekese Liturgi(5)
Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4)
Bulan Oktober - Bulan Rosario(1)
Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4)
Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4)
Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5)
Ibadah(1)
Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5)
Juli - Darah Mulia(2)
Juni - Hati Kudus Yesus(10)
Maret - Pesta St. Yosep(3)
Mei - Bulan Maria(8)
Penutup Bulan Rosario(1)
Peringatan Arwah(2)
Rabu Abu(1)
SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7)




Nama-Nama Bayi Katolik Terlengkap

Kalender Liturgi Katolik 2024 dan Saran Nyanyian

Kalender Liturgi Katolik Desember 2023 dan Saran Nyanyian


Orang Kudus Katolik Dirayakan Desember
Santo-Santa 13 Desember - Santa Lusia (Perawan dan Martir), Santa Odilia atau Ottilia (Pengaku Iman)

MAZMUR TANGGAPAN & BAIT PENGANTAR INJIL
- PASKAH
- KENAIKAN
- PENTAKOSTA
- BIASA



NEXT:
Nengapa bulan Mei disebut sebagai bulan Maria dan bulan Oktober sebagai bulan Rosario.

PREV:
Tata Perayaan Ekaristi Katolik by Fransiskus Hendri





Arsip Mengenal Katolik..


Jadwal Misa Gereja Seluruh Indonesia
1. Map/Peta Gereja Katolik di Jakarta
2. Map/Peta Gereja Katolik di Surabaya
3. Map/Peta Gereja Katolik di Makassar
4. Map/Peta Gereja Katolik di Bandung
5. Map/Peta Gereja Katolik di Medan
6. Map/Peta Gereja Katolik di Depok
Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3)
April - Sakramen Maha Kudus (6)
Bulan Katekese Liturgi(5)
Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4)
Bulan Oktober - Bulan Rosario(1)
Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4)
Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4)
Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5)
Ibadah(1)
Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5)
Juli - Darah Mulia(2)
Juni - Hati Kudus Yesus(10)
Maret - Pesta St. Yosep(3)
Mei - Bulan Maria(8)
Penutup Bulan Rosario(1)
Peringatan Arwah(2)
Rabu Abu(1)
SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7)