misa.lagu-gereja.com        
 
Senin, 5 Agustus 2024
Pemberkatan Gereja Basilik SP Maria
Yer 28:1-17; Mzm 119:29.43.79.80.95.102;
Matius 14:13-21
BcO Yoel 1:13-2:11
Warna Liturgi Hijau

Matius 14:13-21
Tuhan Yesus kasi makan lima ribu orang lebe
(Markus 6:30-44; Lukas 9:10-17; Yohanis 6:1-14)
13Waktu Yesus dengar itu kabar so'al Yohanis, ju Dia deng Dia pung ana bua dong mau ondor diri dari itu tampa. Ju dong nae parahu ko mau pi di tampa sunyi ko bisa barenti cape. Ma orang banya dapa lia Yesus dong pung parahu ada iko-iko dano pung pinggir. Ais dong kaluar dari kampong dong, ju jalan capát-capát iko jalan darat. Andia ko dong sampe di tampa tujuan lebe dolo dari Yesus dong. 14Waktu Dia turun dari parahu, ju Dia lia itu orang banya dong ada tunggu-tunggu sang Dia. Ais Dia jato kasian sang dong. Ju Dia bekin bae dong pung orang saki dong.
15Waktu su sore, ju Dia pung ana bua dong datang kasi tau sang Dia, bilang, “Bapa, é! Lebe bae Bapa suru ini orang dong samua ko dong pi béli makan di kampong-kampong badeka di sini. Te su sore ni! Di sini sonde ada makan apa-apa.”
16Ma Yesus manyao, bilang, “Sonde usa! Bosong yang kasi makan sang dong sa.”
17Ma dong manyao, bilang, “Aiih, Bapa, é! Botong sonde ada apa-apa ko kasi makan orang bagini banya ni. Botong mau bekin karmana? Te cuma ada roti lima bua, deng ikan dua ekor sa, ma!”
18Ma Yesus omong, bilang, “Hoo! Su bae tu. Bawa datang su!” 19Tarús Dia suru itu orang dong samua ko dudu bakumpul di atas rumput. Ais ju, Yesus ame itu roti lima bua, deng itu ikan dua ekor. Ju Dia mangada pi langit ko minta tarima kasi sang Tuhan Allah. Ais itu, Dia kasi pica-pica itu roti, ju sorong kasi pi di Dia pung ana bua, ko dong pi bagi-bagi kasi sang itu orang dong samua. 20Ais ju dong samua makan sampe kinyang. Makan abis ju, dong pi kumpul ame itu makanan sisa dong, sampe ponu dua blas bakul. 21Samua orang yang iko makan tu, kira-kira ada lima ribu laki-laki. Balóm reken tamba parampuan deng ana-ana dong lai.

Yesus memberi makan lima ribu orang
14:13 Setelah Yesus mendengar berita itu menyingkirlah Ia dari situ, dan hendak mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mendengarnya dan mengikuti Dia dengan mengambil jalan darat dari kota-kota mereka. 14:14 Ketika Yesus mendarat, Ia melihat orang banyak yang besar jumlahnya, maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka dan Ia menyembuhkan mereka yang sakit. 14:15 Menjelang malam, murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata: "Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah orang banyak itu pergi supaya mereka dapat membeli makanan di desa-desa." 14:16 Tetapi Yesus berkata kepada mereka: "Tidak perlu mereka pergi, kamu harus memberi mereka makan." 14:17 Jawab mereka: "Yang ada pada kami di sini hanya lima roti dan dua ikan." 14:18 Yesus berkata: "Bawalah ke mari kepada-Ku." 14:19 Lalu disuruh-Nya orang banyak itu duduk di rumput. Dan setelah diambil-Nya lima roti dan dua ikan itu, Yesus menengadah ke langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya membagi-bagikannya kepada orang banyak. 14:20 Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang sisa, dua belas bakul penuh. 14:21 Yang ikut makan kira-kira lima ribu laki-laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak.


Penjelasan:
Khotbah Matius 14:13-21 berisi tentang mujizat yang dilakukan oleh Yesus, yaitu penggandaan lima roti dan dua ikan untuk memberi makan lima ribu orang. Berikut penjelasan yang mudah dipahami:

Konteks dan Latar Belakang: Setelah mendengar berita tentang kematian Yohanes Pembaptis, Yesus pergi ke tempat yang sepi untuk berdoa dan istirahat. Namun, banyak orang mengikuti-Nya, sehingga Dia tidak punya waktu untuk beristirahat.

Kebutuhan Orang Banyak: Ketika malam tiba, para murid Yesus khawatir karena mereka berada di tempat yang jauh dari kota dan tidak ada makanan. Mereka mengusulkan agar Yesus menyuruh orang-orang itu pulang agar mereka bisa membeli makanan di desa-desa terdekat.

Tindakan Yesus: Namun, Yesus mengatakan kepada murid-murid-Nya untuk memberi makan orang banyak itu. Mereka merasa kesulitan karena hanya memiliki lima roti dan dua ikan, makanan yang sangat sedikit untuk jumlah orang yang begitu banyak.

Mujizat: Yesus mengambil roti dan ikan itu, mengucapkan doa syukur, dan membagikannya kepada murid-murid-Nya. Dengan cara ini, semua orang dapat makan hingga kenyang, dan masih tersisa dua belas bakul penuh makanan.

Pesan Utama: Khotbah ini menunjukkan kuasa Yesus untuk melakukan mujizat dan memenuhi kebutuhan manusia. Ini juga mengajarkan tentang kepercayaan dan pengandalan pada Tuhan dalam menghadapi situasi yang tampaknya tidak mungkin. Selain itu, ini adalah contoh kasih dan perhatian Yesus terhadap kebutuhan fisik dan rohani orang-orang-Nya.

Jadi, inti dari Matius 14:13-21 adalah bahwa Yesus mampu memenuhi kebutuhan kita secara melimpah, bahkan ketika kita merasa tidak punya cukup untuk dibagikan.



BcO Yoel 1:13-2:11
1:13 Lilitkanlah kain kabung dan mengeluhlah, hai para imam; merataplah, hai para pelayan mezbah; masuklah, bermalamlah dengan memakai kain kabung, hai para pelayan Allahku, sebab sudah ditahan dari rumah Allahmu, korban sajian dan korban curahan. 1:14 Adakanlah puasa yang kudus, maklumkanlah perkumpulan raya; kumpulkanlah para tua-tua dan seluruh penduduk negeri ke rumah TUHAN, Allahmu, dan berteriaklah kepada TUHAN. 1:15 Wahai, hari itu! Sungguh, hari TUHAN sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa. 1:16 Bukankah di depan mata kita sudah lenyap makanan, sukaria dan sorak-sorai dari rumah Allah kita? 1:17 Biji-bijian menjadi kering di dalam tanah, lumbung-lumbung sudah licin tandas, rengkiang-rengkiang sudah runtuh, sebab gandum sudah habis. 1:18 Betapa mengeluhnya hewan dan gempar kawanan-kawanan lembu, sebab tidak ada lagi padang rumput baginya; juga kawanan kambing domba terkejut. 1:19 Kepada-Mu, ya TUHAN, aku berseru, sebab api telah memakan habis tanah gembalaan di padang gurun, dan nyala api telah menghanguskan segala pohon di padang. 1:20 Juga binatang-binatang di padang menjerit karena rindu kepada-Mu, sebab wadi telah kering, dan apipun telah memakan habis tanah gembalaan di padang gurun. 2:1 Tiuplah sangkakala di Sion dan berteriaklah di gunung-Ku yang kudus! Biarlah gemetar seluruh penduduk negeri, sebab hari TUHAN datang, sebab hari itu sudah dekat; 2:2 suatu hari gelap gulita dan kelam kabut, suatu hari berawan dan kelam pekat; seperti fajar di atas gunung-gunung terbentang suatu bangsa yang banyak dan kuat, yang serupa itu tidak pernah ada sejak purbakala, dan tidak akan ada lagi sesudah itu turun-temurun, pada masa yang akan datang. 2:3 Di depannya api memakan habis, di belakangnya nyala api berkobar. Tanah di depannya seperti Taman Eden, tetapi di belakangnya padang gurun tandus, dan sama sekali tidak ada yang dapat luput. 2:4 Rupanya seperti kuda, dan seperti kuda balapan mereka berlari. 2:5 Seperti gemertaknya kereta-kereta, mereka melompat-lompat di atas puncak gunung-gunung; seperti geletiknya nyala api yang memakan habis jerami; seperti suatu bangsa yang kuat, teratur barisannya untuk berperang. 2:6 Terhadapnya bangsa-bangsa gemetar, segala muka bertambah menjadi pucat pasi. 2:7 Seperti pahlawan mereka berlari, seperti prajurit mereka naik tembok; dan mereka masing-masing berjalan terus dengan tidak membelok dari jalannya; 2:8 mereka tidak berdesak-desakan, mereka berjalan terus masing-masing di jalannya; mereka menerobos pertahanan dengan tombak, mereka tidak membiarkan barisannya terputus. 2:9 Mereka menyerbu ke dalam kota, mereka berlari ke atas tembok, mereka memanjat ke dalam rumah-rumah, mereka masuk melalui jendela-jendela seperti pencuri. 2:10 Di depannya bumi gemetar, langit bergoncang; matahari dan bulan menjadi gelap, dan bintang-bintang menghilangkan cahayanya. 2:11 Dan TUHAN memperdengarkan suara-Nya di depan tentara-Nya. Pasukan-Nya sangat banyak dan pelaksana firman-Nya kuat. Betapa hebat dan sangat dahsyat hari TUHAN! Siapakah yang dapat menahannya?



___



Daftar Label dari Kategori Renungan Katolik 2024
Lagu Anak(1)




Nama-Nama Bayi Katolik Terlengkap

Kalender Liturgi Katolik 2024 dan Saran Nyanyian

Kalender Liturgi Katolik Desember 2023 dan Saran Nyanyian


Orang Kudus Katolik Dirayakan Desember
Santo-Santa 12 Desember - Santa Yohanna Fransiska Fremio de Chantal (Janda), Santo Hoa (Pengaku Iman)

MAZMUR TANGGAPAN & BAIT PENGANTAR INJIL
- PASKAH
- KENAIKAN
- PENTAKOSTA
- BIASA



NEXT:
Renungan Katolik Selasa, 6 Agustus 2024 - Markus 9:2-10 - BcO 2 Korintus 3:7-4:6 - Pesta Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya

PREV:
Renungan Katolik Minggu, 4 Agustus 2024 - Yohanes 6:24-35 - BcO Obaja 1:1-21 - Hari Minggu Biasa XVIII 2024





Arsip Renungan Katolik 2024..


Jadwal Misa Gereja Seluruh Indonesia
1. Map/Peta Gereja Katolik di Jakarta
2. Map/Peta Gereja Katolik di Surabaya
3. Map/Peta Gereja Katolik di Makassar
4. Map/Peta Gereja Katolik di Bandung
5. Map/Peta Gereja Katolik di Medan
6. Map/Peta Gereja Katolik di Depok
Agustus - Hati Maria Yang Tidak Bernoda(3)
April - Sakramen Maha Kudus (6)
Bulan Katekese Liturgi(5)
Bulan November - Jiwa-jiwa Kudus di Api penyucian(4)
Bulan Oktober - Bulan Rosario(1)
Bulan Oktober - Bulan Rosario suci(4)
Desember - Bunda Maria yang dikandung tanpa noda(4)
Februari - Keluarga Kudus Yesus Maria Yosep(5)
Ibadah(1)
Januari - Bulan menghormati Nama Yesus(5)
Juli - Darah Mulia(2)
Juni - Hati Kudus Yesus(10)
Maret - Pesta St. Yosep(3)
Mei - Bulan Maria(8)
Penutup Bulan Rosario(1)
Peringatan Arwah(2)
Rabu Abu(1)
SEPTEMBER - TUJUH DUKA MARIA(7)